IHT IKM_Penguatan P5 bersama Mr.Momol ( Bapak Maulana Yusuf )

 

 

SDN Pejaten Timur 22 Pagi, Kecamatan Pasar Minggu, Kota Administrasi Jakarta Selatan kembali melaksanakan kegiatan In House Training (IHT) Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Tanggal 26 dan 27 September 2024. IHT ini merupakan lanjutan dari Aktivitas sebelumnya berdasarkan hasil rapor pendidikan sekolah. Adapun tujuan dari kegiatan tersebut yaitu untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru SDN Pejaten Timur 22 Pagi dalam menyusun dan mengembangkan P5. Hal ini sangat penting, mengingat P5 adalah salah satu bagian dalam Kurikulum Merdeka yang diterapkan di sekolah.

Tidak tanggung-tanggung, IHT tersebut menghadirkan langsung narasumber yang ahli dibidangnya, Dr. Maulana Yusuf, M.Pd. Beliau adalah Instruktur Nasional, Guru Penggerak, dan Kepala Sekolah berprestasi. Menurutnya P5 adalah projek pengembangan karakter peserta didik yang menghidupi nilai-nilai Pancasila. Maka dari itu satuan pendidikan diharapkan mampu menyiapkan setiap elemen yang perlu dilaksanakan dalam P5 dengan sebaik-baiknya. P5 ini dilakukan dengan beberapa tahapan seperti, pengenalan, kontekstualisasi, aksi, dan refleksi-tindak lanjut. Refleksi adalah melihat kembali proses yang telah terjadi. Refleksi ini menjadi bagian yang sangat penting baik untuk pembimbing maupun untuk peserta didik dan untuk satuan pendidikan. Refleksi bisa dilakukan di tengah proses pelaksanaan dan juga bisa dilakukan pada akhir projek. Dari refleksi ini kita akan memperbaiki proses yang belum maksimal.

Pentingnya penerapan P5 dalam proses pembelajaran inilah yang mendasari SDN Pejaten Timur 22 Pagi mengadakan IHT tersebut. Hal itu disampaikan langsung oleh Poniman, S.Pd.SD dalam sambutannya yaitu dengan adanya IHT diharapkan kompetensi guru meningkat sehingga kualitas pembelajaran juga dapat meningkat.

"Saya berharap setelah dilaksanakan IHT ini Bapak/Ibu guru mendapatkan pengalaman tentang P5 yang tidak hanya sekadar menghasilkan produk, tetapi juga mengetahui setiap langkah-langkah yang harus dilakukan. Selain itu Bapak/Ibu guru juga harus terus semangat dalam mengembangkan kompetensinya. Selain itu kami berharap dengan adanya IHT ini mampu meningkatkan pengetahuan guru secara lebih mendalam mengenai P5 sehingga P5 di SDN Pejaten Timur 22 Pagi tercinta ini bisa berjalan dengan apik.

Semoga dengan adanya IHT Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dapat menjadi penguatan untuk koordinator dan tim P5 khususnya agar bisa menjalankan kegiatan sesuai dengan petunjuk yang ada." ungkap Poniman.